Selamat Datang

Di sini Anda dapat membaca berita tentang Maluku yang dibuat oleh LKBN ANTARA. Seluruh berita dilindungi UU Hak Cipta dan karenanya tidak diperkenankan untuk disiarkan kembali melalui media apapun tanpa izin tertulis dari LKBN ANTARA.

Selasa, 17 Mei 2011

ASPPPRI Berjuang Tegakkan Lima Pilar Soehartoisme

Jakarta (KM) - Koordinator Nasional Aliansi Soehartois Patriot Pelopor Pembangunan Republik Indonesia, Jantje Worotitjan menegaskkan, pihaknya akan konsisten berjuang menegakkan ajaran Soeharto yang diformulasikan ke dalam "lima pilar Soehartoisme".

"Lima Pilar dimaksud, ialah, Pancasila, Undang Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Bhineka Tunggal Ika, Kerukunan Umat Beragama," katanya kepada ANTARA di Jakarta, Rabu.

Hosni Mubarak Serahkan Seluruh Aset Ke Pemerintah Mesir

Kairo (KM/RIA Novosti-OANA) - Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak telah menyerahkan seluruh aset kepada pemerintah guna menghindari hukuman penjara, menurut laporan mingguan Al Ahram pada Selasa.

Pada Jumat (13/5), istri Mubarak, Suzanne telah dibebaskan dengan jaminan, setelah ia menyerahkan seluruh asetnya -- sekitar 3,4 miliar dolar AS (Rp29 miliar) dan satu villa di Kairo -- kepada negara.

Densus Kembali Tangkap Teroris Jaringan Cirebon

Jakarta (KM) - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri telah menangkap seorang pelaku diduga teroris jaringan bom Cirebon yang berinisial JM di Kabupaten Karanganyar, Jateng.

"Tersangka JM ditangkap pada hari Selasa (17/5) di Jalan Adi Sumarmo Colomadu, Kabupaten Karanganyar," kata Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Polri, Kombes Pol Boy Rafli Amar di Jakarta, Rabu.

Umat Kristen di Dobo Siap Nyanyikan Mars MTQ

Ambon (KM) - Umat Kristen di Dobo, ibu kota Kabupaten Kepulauan Aru, siap menyanyikan mars Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) pada Pembukaan MTQ XXIV Tingkat Provinsi Maluku, Sabtu (21/5).

Kepala Kementerian Agama Kepulauan Aru Moh Dahlan Ohoirenan saat dihubungi per telepon dari Ambon, Rabu, mengatakan mereka sudah berlatih menyanyikan mars MTQ.

Dana Kelola Potensi Laut Maluku Rp17,51 Triliun

Ambon (KM) - Dana yang dibutuhkan untuk mengelola potensi sumber daya hayati laut Maluku periode 2001 - 2016, untuk program pengembangan perikanan tangkap, budidaya, pengolahan, pascapanen, konservasi sumber daya serta riset dan teknologi, mencapai Rp17,51 triliun.

Anggaran tersebut dialokasikan untuk program pengembangan perikanan tangkap senilai Rp5,43 miliar meliputi pengembangan 12 pelabuhan, armada penangkapan, sarana pengawasan dan sentra minapolitan bidang tangkap di pelabuhan, kata Kadis Kelautan dan Perikanan setempat Bastian Mainasssy di Ambon, Selasa.

Colupsia Gandeng Pers Advokasi Kawasan TN Manusela

Ambon (KM) - Colupsia, salah satu lembaga independen yang peduli dengan masalah lingkungan, menggandeng kalangan pers di Ambon, Maluku untuk melakukan advokasi terkait pengembangan kawasan Taman Nasional Manusela di Pulau Seram, Kabupaten Maluku Tengah.

Kegiatan advokasi itu diawali dengan lokakarya yang melibatkan 15 orang wartawan dari sejumlah media di Kota Ambon, Selasa, dengan tujuan mengumpulkan berbagai masukkan dan perkembangan seputar potensi dan pengembangan kawasan TN Manusela yang sudah dilakukan.

Umat Diminta Teladani Sang Buddha

Ambon (KM) - Umat Buddha di Ambon dan Maluku pada umumnya diminta untuk meneladani sifat-sifat keagungan Sang Buddha dalam kehidupan setiap hari.

"Umat diharapkan dapat benar-benar menghayati keagungan sembilan sifat luhur Sang Buddha serta mengaktualisasikannya dalam kehidupan setiap hari," kata Ketua Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Maluku, Wilhelmus Jawesrissa, saat perayaan Waisak di Ambon, Selasa.

Peranserta Masyarakat dalam Pilkada Ambon Memprihatinkan

Ambon (KM) Pengamat politik Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, Prof DR Tonny Pariela menyatakan, peranserta masyarakat dalam menggunakan hak politiknya pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) setempat yang berlangsung Senin (16/5) sangat memprihatinkan.

Hal itu disebabkan di setiap TPS dari 615 tempat yang disediakan tercatat puluhan hingga 200-an pemilih tidak memanfaatkan hak suaranya untuk memilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon periode 2011-2016.