Ambon (KM) - Gubernur Maluku, Karel Albert Ralahalu mendorong pengusaha di daerahnya memanfaatkan pengelolaan Blok Masela di lepas pantai perbatasan kabupaten Maluku Tenggara Barat - Maluku Barat Daya untuk terlibat dalam pembangunan sarana dan prasarana di sana.
"Inpex Corporation dari Jepang sebagai kontraktor lapangan di Masela untuk memproduksi gas alam cair (liquefied natural gas-LNG) dijadwalkan pada 2016 pasti membutuhkan berbagai fasilitas di sana sehingga itu perlu dimanfaatkan pengusaha lokal," katanya di Ambon, Rabu.
Selamat Datang
Di sini Anda dapat membaca berita tentang Maluku yang dibuat oleh LKBN ANTARA. Seluruh berita dilindungi UU Hak Cipta dan karenanya tidak diperkenankan untuk disiarkan kembali melalui media apapun tanpa izin tertulis dari LKBN ANTARA.
Rabu, 22 Juni 2011
Adpel Ambon Keluarkan Larangan Berlayar
Ambon (KM) - Administrator Pelabuhan kelas I Ambon mengeluarkan larangan berlayar bagi kapal-kapal yang sedang belabuh karena cuaca ekstrem yang melanda perairan Maluku.
"Larangan untuk melakukan pelayaran di perairan Maluku ini sesuai peringatan dini yang dikeluarkan oleh Badan Mateorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maluku, terkait tingginya gelombang laut yang mencapai empat meter," kata Kabid Penyelamatan Administrasi Pelabuhan (Adpel) Ambon, Benny Manuputty, di Ambon, Rabu.
"Larangan untuk melakukan pelayaran di perairan Maluku ini sesuai peringatan dini yang dikeluarkan oleh Badan Mateorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maluku, terkait tingginya gelombang laut yang mencapai empat meter," kata Kabid Penyelamatan Administrasi Pelabuhan (Adpel) Ambon, Benny Manuputty, di Ambon, Rabu.
Langganan:
Postingan (Atom)