Selamat Datang

Di sini Anda dapat membaca berita tentang Maluku yang dibuat oleh LKBN ANTARA. Seluruh berita dilindungi UU Hak Cipta dan karenanya tidak diperkenankan untuk disiarkan kembali melalui media apapun tanpa izin tertulis dari LKBN ANTARA.

Jumat, 29 Juli 2011

Papilaja: Kota Ambon Harus Tetap "Manis"

Ambon (KM) - Wali kota Ambon, Jopie Papilaja, menyatakan kota Ambon harus terus diupayakan tetap mampu menyandang predikat "manis" (maju, aman, nyaman, indah, sejuk, elok).

"Sebutan kota Ambon Manise harus tetap dipertahankan, dan ini sangat tergantung cara pikir dan pandangan kita untuk menjadikan kota ini bersih, teratur, nyaman, tenang dan hijau," katanya, saat mencanangkan perayaan Hari Ulang Tahun Ambon ke 436, di Ambon, Jumat.

Ia mengatakan, tema HUT tahun 2011 "Manislah Ambonku" dipakai dengan harapan dapat diingat oleh seluruh warga kota sebagai gerakan mandiri dalam menjaga hidup bersih, tertib, rukun, damai dan sejahtera.

Gerakan itu, katanya, dapat berhasil jika setiap warga kota ini berperilaku baik serta tertib membuang sampah pada waktu dan tempat yang ditentukan.

"Warga kota juga harus sadar dalam memanfaatkan fasilitas umum sesuai fungsi. Trotoar, misalnya, dibuat untuk pejalan kaki dan sama sekali bukan untuk berjualan," katanya.

Ia menegaskan, upaya menjadikan Ambon Manise sepanjang masa tidak semata menjadi tanggung jawab pemerintah atau Wali Kota, tetapi merupakan sebuah kepedulian bersama pemerintah dan masyarakat.

Bila predikat Ambon Manise dapat dipertahankan, maka ibu kota provinsi Maluku ini akan dikenang sebagai tempat yang menyenangkan, bagi setiap orang yang pernah berkunjung, termasuk di dalamnya wisatawan baik dari dalam maupun luar negeri.

   
"Tanam pohon"

Kegiatan pencanangan HUT ke-66 Kota Ambon ditandai penanaman 436 pohon masa depan di sejumlah tempat, termasuk kawasan Taman Pattimura dan Taman Kota.

Penanaman ratusan pohon itu diharapkan berdampak menghijaukan kota Ambon, di mana pada tahun 2012 akan dilakukan penilaian kompleks sekolah berwawasan lingkungan hidup.

Dalam kesempatan itu, Papilaja menyatakan dirinya ingin kegiatan tersebut menjadi sebuah renungan bagi pejabat, anggota DPRD, Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan seluruh warga kota untuk bahu membahu menata lingkungan yang asri dan lestari.

"Pencanagan HUT ini merupakan yang terahir di masa jabatan periode kedua saya, yang akan berakhir pada 4 Agustus 2011. Jadi inilah harapan saya, semoga Ambon tetap manise di bawah kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota baru," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar