Selamat Datang

Di sini Anda dapat membaca berita tentang Maluku yang dibuat oleh LKBN ANTARA. Seluruh berita dilindungi UU Hak Cipta dan karenanya tidak diperkenankan untuk disiarkan kembali melalui media apapun tanpa izin tertulis dari LKBN ANTARA.

Minggu, 03 Juli 2011

Luas Panen Tanaman Padi di Maluku Bekurang

Ambon (KM) - Luas panen tanaman padi yang dikembangkan petani di Maluku selama 2010 berkurang sebesar 1.019 hektare dibanding tahun lalu.

Kabid Statistik Produksi, Badan Pusat Statistik Maluku, Jesica Pupela, di Ambon, Sabtu, mengatakan, lahan padi yang dikembangkan selama 2010 seluas 20.233 hektare, berkurang 4,79 persen dari tahun 2009 yang mencapai 21.252 hektar.

Sedangkan luas panen padi sesuai angka ramalan II 2011 mencapai 18.263 hektar, mengalami penurunan ramalan luas panen sebesar 1.970 hektar atau 9,74 persen dibanding angka tetap 2010.

Produksi tanaman padi tahun lalu yang dikembangkan petani di Pulau Buru dan Pulau Seram sebanyak 83.108 ton Gabah Kering Giling (GKG) sedangkan sesuai angka tetap produksi padi 2009 mencapai 89.875 ton GKG.

Menurut Jesica, terjadi penurunan jumlah produksi padi sebesar 6.767 ton GKG (7,53 persen) akibat menyusutnya luas lahan yang dikembangkan, kemudian untuk produksi padi tahun ini sesuai angka ramalan II 2011 hanya mencapai 77.958 ton GKG.

Data yang dihimpun ANTARA, seharusnya jumlah lahan sawah di Provinsi Maluku semakin besar dengan adanya program pencetakan sawah baru seluas 500 hektare pada beberapa daerah transmigran di Kabupaten Seram Bagian Timur sejak 2007 - 2009.

Namun proyek bernilai Rp7,213 miliar bersumber dari APBN itu fisiknya hanya dikerjakan sekitar 25 persen, sisanya fiktif. Sehubungan itu Kejaksaan Tinggi Maluku sedang melakukan pengusutan perkaranya.

BPS Maluku juga mendata pengembangan tanaman palawija seperti jagung juga mengalami penurunan luas lahan panen selama 2010.

"Luas panen tanaman jagung sesuai angka tetap 2010 sebesar 6.293 hektare dan menghasilkan 15.272 ton jagung pipilan, sementara luas lahan 2009 mencapai 6.749 hektare dengan produksi 15.859 ton jagung pipilan," kata Jesica.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar