Selamat Datang

Di sini Anda dapat membaca berita tentang Maluku yang dibuat oleh LKBN ANTARA. Seluruh berita dilindungi UU Hak Cipta dan karenanya tidak diperkenankan untuk disiarkan kembali melalui media apapun tanpa izin tertulis dari LKBN ANTARA.

Minggu, 05 Juni 2011

DPRD Dukung MTQ Maluku di Tual

Ambon (KM) - DPRD Kota Tual mendukung perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke - XXV tingkat provinsi Maluku di daerah tersebut pada 2013.

Ketua DPRD Kota Tual, Rudolf Marthen Waremra dalam percakapan telpon seluler dengan ANTARA, Sabtu, mengatakan, Legislatif setempat siap mendukung dan menyukseskan MTQ ke-XXV, baik dalam bentuk politik maupun pengalokasian anggaran.

"Saya yang meyakinkan peserta rapat kerja (Raker)  Lembaga Pembinaan Tilawatil Quran (LPTQ) se-Maluku di Dobo, ibu kota kabupaten Kepulauan Aru pada 22 Mei 2011 agar Tual diputuskan sebagai penyelenggara  MTQ ke-XXV," ujarnya.

Kota Tual saat itu bersaing dengan Seram Bagian Barat (SBB), tapi peserta Raker LPTQ akhirnya menyetujui daerah dimekarkan dari Maluku Tenggara pada 17 Juli 2007.

"Saya dalam kapasitas sebagai Ketua DPRD Kota Tual yang kebetulan beragama Kristen Protestan mengemban amanat rakyat harus memperjuangkan dan meyakinkan peserta Raker LPTQ untuk menyetujui Tual ditetapkan menyelenggarakan MTQ tersebut," kata Marthen.

Dia bersyukur karena amanat 95 persen dari sekitar 80.000-an jiwa penduduk Kota Tual yang beragama Islam bisa dipercayakan menyelenggarakan MTQ tingkat provinsi Maluku nantinya.

"DPRD harus mendukung dan siap menyukseskan perhelatan MTQ yang sudah diketahui rakyat Kota Tual dengan senang hati dipercayakan menyelenggarakan pesta iman umat Islam tingkat provinsi Maluku untuk pertama kalinya setelah dimekarkan dari kabupaten Maluku Tenggara," ujar Marthen.

Dia mengemukakan tenggat waktu dua tahun lebih akan dimanfaatkan untuk mendorong pemerintah kota (Pemkot) Tual guna membangun sarana maupun prasarana dengan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi (Pemprov) Maluku.

"Modal utama adalah jalinan keharmonisan antar umat beragama di Kota Tual yang siap menyukseskan event tersebut karenanya harus berbenah diri sejak dini sehingga sukses, baik sebagai penyelenggara maupun mempersiapkan kafilah untuk berlomba," kata Marthen.

Dia optimistis para kafilah Kota Tual nantinya mampu mengukir prestasi terbaik di MTQ 2013 nanti karena saat di Dobo pada 21 - 28 Mei 2011 telah menunjukkan kemampuan di sejumlah mata lomba.

"Kami akan mempersiapkan kafllah sejak dini agar prestasi di MTQ 2013 nanti diraih dengan menjunjung tinggi sportivitas," ujar Marthen Waremra.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar